Home » , » kenapa game sekarang jarang ada fitur split screen co-op

kenapa game sekarang jarang ada fitur split screen co-op

Gw akan ngebahas suatu topik yang menarik yaitu split screen gaming, mungkin pada era millennium yaitu era ps3, xbox one, kita sangat jarang menemui game yang menawarkan split screen mode, dimana pada jaman ps1 dan ps2 kita hampir bisa menikmati split screen mode di hampir semua game. Lalu kenapa split screen sekarang jarang ditemui? Akan kita bahas disini.


Mungkin jika berbicara dengan split screen mode, banyak anak millennium yang mungkin masih sedikit asing dengan fitur ini, atau merasa terganggu dengan fitur ini. Dimana layar terbagi 2 untuk kebutuhan permainan 2 player, tapi gw lahiran era 90-an sempet menikmati nikmatnya memainkan split screen mode bersama temen-temen gw, dan itu adalah momen yang menarik dalam bergaming sampai saat ini,dan penurunan perkembangan split screen mode ini semakin menurun setiap tahun, bahkan game-game besar yang dulu memiliki split screen mode, banyak yang menghentikkan keberadaan system co-op tersebut pada gamenya, mulai dari forza, resident evil, bahkan salah satu sang legendaris split screen HALO mematikan fitur split screen di HALO 5, bahkan COD terbaru mengurangi porsi split screen mereka, yang awalnya mendukung 4-player split screen co-op sekarang hanya 2 orang, bahkan game-game franchise baru yang memiliki genre yang erat dengan split screen co-op bahkan sama sekali tidak mensupport split screen , seperti DESTINY, OVERWATCH, PLAYERUNKNOWN dan game-game berbasis cooperative lainnya.



Kenapa? Kira-kira apa sih alasan para developer kurang memperhatikan split screen?, padahal teknologi semakin maju, tv juga semakin besar, dulu aja game dengan tv berkonde banyak yang enjoy aja memainkan split screen mode. Tapi kenapa saat teknologi sudah lebih maju, monitor yang lebih luas, spek console yang jauh lebih tinggi, tapi kenapa malah split screen co-op yang paling sering diindetikkan mengambil resource console ini, menjadi semakin minim trennya. Bukannya dicari cara efisienya tapi malah seperti dibunuh pelan-pelan. Ya walaupun banyak game besar yang sudah memikirkan untuk menghidupkan split screen, tapi rasanya masih jauh sekali untuk merealisasikan fitur split screen ini seperti saat era kejayaanya dulu.

Nah, Setelah melakukan beberapa riset gw menemukan bebera hal yang bisa menjadi alasan kenapa split screen menjadi sebuah fitur yang gak lagi menarik perhatian para publisher. Yang pertama adalah pergesaran pasar, banyak anak-anak generasi 2000-an keatas beranggapan split screen bukanlah pilihan mereka untuk bermain multiplayer, mereka lebih memilih monitor yang lebih lega, dengan player mereka sendiri dalam monitor, grafis yang maksimal, sehingga mereka mendapatkan gameplay yang maksimal bagi mereka, sehingga mereka sama sekali gk peduli dengan yang namanya split screen mode, sehingga ini menjadi salah satu acuan kenapa kenapa trennya semakin menurut dan diikuti para developer yang gk lagi memerhatikan split screen, karena dianggap udah gk laku dan Cuma buang buang tenaga buat ngebangun mode split screen. Karena tentunya para pecinta split screen co-op rata-rata sudah dewasa dan sudah berhenti main game, rata-rata ya.





Selain pergeseran pasar dan zaman, factor internet juga salah satu acuan para developer cuekkin split screen co-op. mereka menganggap online multiplayer adalah cara paling efektif dalam bermain bersama teman-teman, dan jauh lebih efisien karena player bisa langsung berkumpul dari ujung dunia ke ujung dunia hanya dengan koneksi internet, dan tentu saja para developer besar, menjadikan pasar terbesar mereka menjadi acuan pembangunan game mereka. Karena tentunya negara-negara maju sudah memiliki internet yang sangat cepat. Padahal gk sedikit juga negara yang sampai sekarang masih sulit dalam mengakses internet yang stabil untuk online multiplayer game, bahkan ada yang susah banget dapet internet doang. Tapi karena ya karena negara-negara tersebut tidak masuk dalam pasar utama bagi para developer dan publisher, ya jelas, isu tersebut bukan permasalah besar bagi para publisher dan developer game. Sehingga mereka berpikiran split screen tidak lagi cara efisien untuk multiplayer khususnya offline multiplayer.


Tapi selain dua factor yang gw sebutin tadi, ada satu alasan yang menurut gw paling komplit kenapa split screen co-op gk lagi jadi menjadi fitur utama dalam game. Yaitu KEUNTUNGAN para developer jelas pengen para player mengeluarkan uang sebanyak-banyaknya untuk game mereka. Dan ya, pastinya kalian tahu para player harus berlanganan multiplayer service tiap bulan, untuk bisa mengakses online multiplayer. Seperti ps+ dan lain-lain , lalu dengan tidak adanya split screen para player harus membeli game dan console untuk bisa bermain bersama teman-teman mereka. Dan ini menjadi Change reaction yang tidak pernah berhenti, karena tentunya kita tidak akan pernah berhenti merekomendasikan game multiplayer kesukaan kita kepada teman-teman kita untuk beli dan bermain bersama. Dan terus berlanjut prosesnya. Dan pastinya menghemat waktu dan uang dalam pembangunan game competitive mereka, karena mereka gk perlu capek-capek program AI dan lain-lain, karena playerlah yang akan memenuhi area map tersebut, jadi jelas developer jadi jauh lebih irit tapi menghasilkan uang yang lebih banyak.

Lagi-lagi gw gk menyalahkan developer yang mencari uang dengan segala halnya yang memang layak dibeli, tapi seharusnya offline dan online multiplayer seharusnya bisa berjalan beriringan, karena jaman dulupun saat kita bisa menggunakan split screen co-op mode, gw tetap membeli game tersebut dan console untuk memainkan game tersebut, dan menurut gw split screen co-op bukanlah menjadi ancaman untuk online multiplayer , karena keduanya punya porsi yang berbeda, dan ini sudah dibuktikan Nintendo dengan berbagai console mereka yang selalu mensupport split screen mode dan online multiplayer, dan terbukti penghasilan mereka tetap tinggi, bahkan pernah menjadi yang tertinggi saat Nintendo WII melawan xbox 360 dan ps3.



Jadi seharusnya fitur ini tetap menjadi fitur yang bisa dikembangkan terus, tentunya banyak yang diluar sana yang gk terlalu mikirin split screen co-op, tapi jujur gw secara pribadi kangen masa-masa dimana game banyak yang support split screen co-op, dan gk kayak sekarang, dimana gw harus gantian maen game sama temen-temen gw, saat temen-temen gw lagi maen kerumah dan pengen maen game, tapi untungnya sekarang banyak developer yang sudah peduli dengan split screen, mungkin karena mereka adalah hasil generasi 90-an yang sudah dewasa dan baru bisa bikin game, sehingga fitur-fitur ini mulai muncul kembali lewat indie game yang memberikan fitur splic screen, dan menjadi angin segar juga, dimana EA sebagai developer besar telah merilis pengumuman sebuah game yang betul-betul dedicated untuk split screen co-op lover, yaitu A Wayout,


kesimpulannya split screen akan tetap hidup tapi umurnya tergantung kalian para gamer yang peduli atau tidak peduli pada fitur split screen, jadi jika kalian peduli dengan split screen maka belilah game-game yang support split screen, dan jangan membajak game-game tersebut, supaya para developer tetap semangat dan gk kehabisan modal, jadi votelah dengan dompet kalian, karena yang menentukan arah industry game adalah kalian sendiri, jangan lupa share pada teman kalian jika artikel ini membantu kalian, dan bookmark kalau kalian gk mau kehilangan konten aneh.

2 comments:

  1. iya.. kangen split screen co-op

    ReplyDelete
  2. Split screen tentunya jadi lebih akrab karena maen bareng ditempat yang sama.. klo maen online sih seru, cuma kurang akrab ama lingkungan jadinya

    ReplyDelete